Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) di bawah Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kembali menyelenggarakan Pelatihan TIK Nasional 2025.
Program ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk meningkatkan keterampilan digital, tetapi juga membuka pendaftaran bagi siapa saja—baik disabilitas maupun non-disabilitas—untuk berperan sebagai trainer, juru bahasa isyarat (JBI), maupun pengelola kelas.
Sejak pertama kali diadakan , Pelatihan TIK Nasional telah menjadi wadah pengembangan literasi digital yang inklusif. Tahun ini, program tersebut kembali dihelat dengan materi pelatihan yang lebih beragam, mencakup digital marketing, e-commerce, content creation, hingga public relations. Selain peserta, rekrutmen juga dibuka untuk tiga peran pendukung yang sangat penting dalam kelancaran pelatihan.
Baik disabilitas maupun non-disabilitas yang memiliki keahlian di bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dapat mendaftar sebagai trainer. Mereka akan bertugas mengajar peserta dengan pendekatan yang inklusif, menyesuaikan kebutuhan berbagai ragam disabilitas.
Pengalaman mengajar atau sertifikasi terkait akan menjadi nilai tambah.
Untuk memastikan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas pendengaran/tuli, BAKTI membuka kesempatan bagi JBI yang menguasai bahasa isyarat yang umum digunakan di Indonesia.
Diutamakan yang telah memiliki sertifikasi atau bukti kompetensi, seperti sertifikat pelatihan, surat rekomendasi, atau portofolio pengalaman kerja sebelumnya.
Peran ini terbuka bagi non-disabilitas yang memiliki kemampuan teknis dalam mengelola platform digital seperti Zoom, WhatsApp Group, serta dasar-dasar pengoperasian komputer dan internet.
Selain itu, pengelola kelas harus mampu mengelola email dan WhatsApp secara aktif untuk memastikan koordinasi pelatihan berjalan lancar.
Pendaftaran untuk peserta pelatihan maupun ketiga peran pendukung tersebut dibuka hingga 20 Mei 2025 melalui website resmi inklusi digital BAKTI Komdigi. Dengan mendaftar, tidak hanya peserta disabilitas yang akan mendapatkan manfaat, tetapi juga para trainer, JBI, dan pengelola kelas yang turut berkontribusi dalam mewujudkan pelatihan TIK yang benar-benar inklusif.
Program ini merupakan bukti nyata komitmen BAKTI Komdigi dalam mengurangi kesenjangan digital sekaligus menciptakan peluang kerja yang setara bagi semua kalangan. Bagi yang tertarik, segera daftar sebelum pendaftaran ditutup!
Informasi selanjutnya, dapat mengunjungi laman Inklusi Digital untuk mengetahui persyaratan dan pendaftaran.
Persyaratan Pengelola Kelas Tahun 2025
Persyaratan Trainer Tahun 2025
Persyaratan JBI (Juru Bicara Isyarat) Tahun 2025
Untuk pendaftaran pengelola kelas, Juru bahasa isyarat atau JBI, dan trainer, dapat mengunjungi laman:
Inklusi Digital BAKTI Komdigi,
Lalu, pilih pelatihan yang akan diikuti sebagai JBI, Pengelola Kelas atau pun trainer, kemudian daftar.